Tuesday 13 June 2017

Checklist treatment: Menstimulasi anak agar suka membaca

Alhamdulillah… Riyadh kini berusia 24 bulan. Dalam keterampilan berbahasa nya masih di tahap mendengarkan. Karena dia masih belajar berbicara menyebutkan nama-nama benda dan orang, begitu juga huruf, angka, dan hijaiyah. Kalau kata Sunda mah lagi belajar ngebab, kadang jelas kadang tidak.




Checklis Tahap Mendengarkan:
a.    *Sering-seringlah berkomunikasi* dengan anak, baik saat mereka di dalam kandungan, saat mereka belum bisa berbicara dan saat mereka sudah mulai mengeluarkan kata-kata dari mulut kecilnya. ✅
Alhamdulillah… sejak di dalam kandungan Riyadh sering diajak komunikasi. Bahkan sekarang pun saya komunikasi dengan benar tidak menganggapnya sebagai anak kecil yang tidak tau apa2. Misalnya, saat Riyadh flu dan batuk berat… dia mau jajan es krim. Saya bilang bahwa dengan makan es krim sakit Riyadh akan tambah parah. InsyaAllah kalau udah sembuh boleh beli.

b.    Buatlah berbagai *forum keluarga* untuk memperbanyak kesempatan anak mendengarkan berbagai ragam komunikasi orang dewasa di sekitarnya.✅
Alhamdulillah… Riyadh sering diajak kemana2, selama dia bisa enjoy. Misal ke tempat pengajian, arisan dan saat bermain dengan teman sebayanya.

c.    *Setelkan berbagai lagu anak*, cerita anak yang bisa melatih ketrampilan mendengar mereka. ✅
Saya fasilitasi Riyadh dengan Hafizdoll yang berisi cerita dan murotal Al-quran. Untuk menambah kosakata nya, ayat Qur'an tsb bisa dihafal olehnya, dan bisa memberikan ketenangan pada nafsnya

d.    *Bacakan buku-buku anak dengan suara yang keras* agar anak – anak bisa melihat gambar dan telinganya bekerja untuk mendengarkan maksud gambar tersebut. ✅


e.    *Sering-seringlah mendongeng/membacakan* buku sebelum anak-anak tidur. Jangan pernah capek, meski anak meminta kita mendongeng/membaca buku yang sama sampai puluhan kali. Begitulah cara menyimak,


🍒*TAHAP MEMBACA*

a.    *Tempelkan tulisan-tulisan dan gambar-gambar* yang jelas dan besar di sekitar rumah, terutama tempat-tempat yang sering di singgahi anak-anak

b.    *Tempelkan tulisan/kata* pada benda-benda yang ada, misalnya, tempelkan kata- “televisi” pada pesawat televisi.

c.    Buatlah *acara membaca bersama* yang seru, misalnya perpustakaan di bawah meja makan

d.    Sekali waktu, *ajaklah* anak-anak ke pangkalan buku-buku bekas, pameran buku dan toko buku

e.    Siapkan alat perekam dan *rekamlah* suara anak kita yang sedang membaca buku

f.    Biasakanlah *surat-menyurat* dengan anak di rumah. Misalnya , dengan menempelkan pesan-pesan di kulkas atau buatlah parsi (papan ekspresi) di rumah

g.    Dorong dan ajak anak kita untuk *membaca apapun* label-label pada kemasan makanan, papan reklame dan masih banyak lagi

h.    Berikan *buku-buku berilustrasi* tanpa teks.  Warna mencolok dan menarik akan merangsang minat untuk membaca, sekaligus membangkitkan rasa ingiin tahunya. Selanjutnya berikan buku full teks dengan ukuran huruf yang besar-besar.

i.    *Komik* juga menarik sebagai pemancing rasa ingin tahu dan gairah membaca anak (tentunya perlu selektif dalam memilih komik yang tepat).

j.    Ajaklah anak *bertemu* dengan pengarang buku, ilustrator, komikus, penjual buku, bahkan penerbit buku.

k.    *Dukung hobi anak* kita dan sangkut pautkan dengan buku.
Misalnya, buku tentang perangko untuk anak yang hobi mengkoleksi perangko, buku cerita tentang boneka untuk anak yang suka boneka dan sebagainya

l.    *Budaya baca* bisa ditumbuhkan dari ruang keluarga yang serba ada. Ada buku-buku yang mudah diambil anak,  ada mainan anak,  ada karya-karya anak dalam satu ruangan tersebut.

m.    Ajaklah anak untuk *memilih bukunya sendiri*, tapi tentunya dibawah bimbingan kita agar tidak salah pilih

n.    *Contohkan kebiasaan membaca* dan mengkoleksi buku dengan sungguh-sungguh dan konsisten

o.    *Buatlah pohon literasi keluarga*, caranya:
đź“ŚMasing-masing anggota keluarga memiliki pohon dengan gambar batang dan ranting, tempelkan di dinding.
đź“ŚSiapkanlah daun-daunan dari kertas sebanyak mungkin, setiap kali anak-anak selesai membaca, tuliskan judul buku dan pengarangnya di daun tersebut.
đź“Śkemudian tempelkan di pohon dengan nama anak tersebut.

Cara ini bisa untuk melihat seberapa besar minat baca masing-masing anggota keluarga kita, hanya dengan melihat seberapa rimbun daun-daunan di pohon masing-masing.

#tantanganhari6
#gamelevel5
#menstimulasianaksukamembaca
#kuliahbunsayiip

No comments:

Post a Comment